· julianalimin · The Most Taboo  · 3 min read

Mama, Julian Cinta Cewe Non

Akhirnya selesai juga ulasan taboo g yg pertama. G posting berdekatan setelah hari raya idul adha, nyambung dengan temanya. Yaitu rasisme. Isinya ttg cara berpikir g terhadapnya. G dah lama bgt pengen membeberkan pikiran g ini, hanya saja g takut menyinggung hal yg taboo. Semoga kalian suka.

Teman g punya dilemma, dia bilang ama g, dia udah ga suka ama cewe indonesia tapi hanya suka ama cewe oriental. Mungkin krn lama kerja d kantor dgn mayoritas cewe begitu? Dia bilang dia suka mereka karena mereka putih2! Temen g ini Islam dan orang indonesia asli. Sewaktu orang indo bilang dia demen ama cewe oriental, hal pertama yang g pikirkan adalah, “emangnya agama mereka sama?”.
Agama, Cinta. Pernahkah lo jatuh cinta dengan seseorang yang agamanya berbeda?

Kenapa bisa sesuatu yang terasa begitu benar, sebenarnya begitu salah?

G ga bisa bayangin ngenalin cewe oriental ke nyokap g! Keluarga g bukan keluarga dengan dasar agama yang kuat, tapi nyokap ga bakaln nyetujuin g ama cewe non. Hmmm, mungkin ceritanya beda kalau yang g bawa adalah Sandra Dewi?!

Mama, kenalin calon Julian

Mama, Kenalin Calon Julian

(Iya g tahu, g hanya nyari alasan buat naruh fotonya Sandra Dewi 😁)

G kenal banyak orang yang pacaran dengan yang berbeda agama, atau teman yang merupakan anak dari perkawinan beda agama. Yang menimbulkan pertanyaan dalam diri g, andai g bertemu dengan cewe yang beda agama, beranikah g? Jawaban g simple.

Andai g bertemu dengan cewe yang pantas diperjuangkan, maka g ga akan peduli masalah agama.

Tapi permasalahannya adalah akibatnya. Bagaimana bila g dibuang sama keluarga g? Bila dia dibuang sama Keluarga dia? Apa yang akan g lakukan dengan anak g?

Apakah g harus lempar koin untuk setiap anak g, untuk nentuin agama apa yang harus dia anut? Ataukah g bawa dia Salat Jum’at kalau hari Jum’at dan ikut Ibunya ke Gereja pada hari minggu? Atau beranikah g berkata, antara g atau istri g ada yang pindah agama?

G sudah bisa bayangkan jumlah air mata yang akan keluar dari pasangan ini, karena cinta mereka yang terlarang! Romeo dan Juliet masalahnya simple, orang tua mereka musuhan. G bisa dengan gamblang bilang, orang tuanya bodoh! Tapi kalau mereka lain agama, terus siapa yang harus g dukung?

Sekarang g coba posisikan diri g, ke posisi sahabat g. Yang cinta dengan Gadis Non. Hmmm, pacaran ama cewe Non. No Problem, tapi berhubungan serius? Jangankan melakukannya, membayangkannya aja Bulu Kuduh g merinding. Membayangkan wajah nyokap g saat g kasih tahu. Panik di Keluarga Besar g.

Gila, g bisa bayangin g disidang ama Keluarga g, yang bilang g udah gila.

Apa sih yang mereka takutin? Apakah mereka takut kehilangan g?

Pada akhirnya, g tetap pada pendirian g.

Andai g bertemu Gadis Non, yang g cintai sampai-sampai g rela berjuang untuk dia. Maka g akan perjuangkan cinta g, apapun akibatnya.

Udahan dulu, g mau nyiapin mental untuk ngenalin Sandra ke nyokap gw 😁.

Share:
Back to Blog